“Yaahh hujan ya..!” Kataku begitu merasakan gerimis mulai melanda di sore kemarin itu..
“Disini
ngga bang..” Jawabmu.. mengherankan aku.
“Lho..
tapi deras ini lho. Emang kamu dimana?” tanyaku lagi penuh penasaran. Kok bisa
ga ada hujan disitu pikirku.
“Di
hati abang kan..?” Jawabmu lagi dengan lembut.
Duhh,
aku jadi kelepek-klepek mendengarnya. Tapi aku lagi kehujanan ini. Aku khawatir
hatiku juga turut kehujanan (halah).
Bagaimana kamu bisa ada disitu klo disitu juga hujan (heuheu).
Ah,
biar kupersilakan saja “Hehe tentu saja.. Bisakah dikau berteduh disitu.. Di hatiku
yang dilanda gerimis.. Bersabarlah.. Mungkin
sebentar lagi akan reda.. Maaf hanya ada gubuk lama yang sedikit reot
dan goyah tempat untukmu berteduh disitu.. Moga hujan segera berhenti.”
“No
problem. Everything will be better.” Jawabmu. Ucapan yang segera meredakan
hujan dan menumbuhkan bunga-bunga indah semerbak di taman hatiku..
(Panyabungan,
03/06/20 17.36)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar