Kumpulan aksara sebagai jejak perjalanan menembus ruang dan waktu dalam mengeksplorasi diri dan dunia.
Kamis, 23 April 2020
Negara dan Kutu Buku
Jumat, 16 September 2016
Menulis Catatan Harian Dapat Mengubah Hidup
Rabu, 10 Desember 2014
Buku harian
Catatan harian Franz Kafka |
Buku Harian (bahasa Inggris: diary) adalah catatan kejadian
yang kita alami sehari-hari. Kita menulis kejadian yang mengesankan pada hari
ini pada buku diary. Fungsi diary adalah sebagai kenangan masa-masa yang pernah
kita alami. Bisa juga sebagai momento/sejarah kehidupan kita. Seiring dengan
perubahan zaman yang terlalu cepat sehingga perubahan tersebut membuat individu
semakin stress entah dengan kariernya atau keluarganya, Diary atau buku harian
pun berubah fungsi dari sekadar menyimpan kenangan menjadi sebuah media untuk
mencurahkan perasaan seseorang atas masalah yang dihadapinya. Menurut Alice D.
Domar, menulis buku harian adalah sebuah langkah untuk mengungkapkan emosi dan
perasaan kita dan membantu kita untuk merawat pikiran kita. Juga dengan berkembangnya
teknologi, buku harian sekarang tidak hanya ditulis pada secarik kertas namun
juga bisa berupa data di komputer atau notebook bahkan ada yang berupa
fasilitas daring untuk menulis buku harian di Internet.
Banyak buku harian tokoh-tokoh terkenal telah diterbitkan
dan membentuk elemen penting dari literatur otobiografi. Sebagian kecil di
antaranya:
Buku harian Franz Kafka, sastrawan dalam bahasa Jerman
Buku harian Hellen Keller, aktivis dan pejuang HAM Amerika
Serikat
Buku harian Andi Warhol, seniman Amerika Serikat
Contoh di Indonesia:
Catatan Seorang Demonstran, buku harian Soe Hok Gie
Senin, 07 Oktober 2013
Membangkitkan Energi Melalui Catatan Harian, Mungkinkah?
Senin, 09 September 2013
Kala Fajar Menyingsing
Kemudian duduklah dalam posisi bersila. Tarik udara di sekitarmu dengan helaan nafas panjang dan lembut. Rasakan udara segar atau oksigen masuk ke dalam paru-paru. Ingat dan camkan baik-baik. Di dalam oksigen terkandung inti hawa yang turut masuk ke paru-paru. Di dalam paru-paru inti hawa diproses dan ditransfer ke jantung untuk disalurkan ke seluruh tubuh bersama aliran darah. Inti hawa merupakan energi tersembunyi yang apabila sudah merata mengisi bagian tubuh akan membuat fikiranmu selalu cemerlang, mampu mendeteksi benda gaib di sekitarmu, menjadi perisai bagi dirimu sehingga dapat menangkis marabahaya dan paling penting lagi membantumu mencari kesejahteraan hidup dengan menuntunmu menciptakan lapangan pekerjaan ataupun memiliki pekerjaan dan membuat daya kreasi dengan membangkitkan bakatmu sendiri sehingga apabila engkau berbakat sebagai penulis maka engkau akan bisa mengarang buku, atau bila engkau berbakat menjadi seniman maka engkau akan bisa mencipta lagu, melukis dan lain sebagainya.
Setelah menghela nafas, tahanlah nafasmu itu sebentar. Biarkan berdiam di rongga perut atau rongga dada. Kemudian keluarkan nafasmu dengan lembut dan panjang pula. Lakukan beberapa kali. Rasakanlah hasilnya! Insya Allah engkau akan mengalami kemajuan dibanding hari-hari sebelumnya. Tentu ritual pernafasan ini harus dilakukan secara rutin setiap fajar menyingsing atau sebelum terdengar azan shubuh.
Apabila engkau seorang muslim, setelah melakukan ritual pernafasan, segeralah bersyukur kepada Allah SWT. Caranya, tunaikan segera shalat shubuh. Setelah itu bertahlil sambil menekankan kepada diri sendiri bahwa tiada Tuhan selain Allah. Tekankan terus dalam fikiranmu hingga hati dan fikiranmu benar-benar menyatu dalam mengenang Allah SWT.
Setelah selesai shalat shubuh mari berolah raga kira-kira setengah jam. Bisa dengan berjalan kaki, jogging dan lain-lain. Selesai berolah raga, menulislah sebentar. Tuliskan apa saja yang engkau dengar, engkau ketahui, engkau rasakan dan engkau fikirkan sejak melaksanakan ritual pernafasan sampai selesai berolah raga tadi. Kumpulkan catatan harian ini setiap hari. Suatu saat akan berguna bagi dirimu (baca di buku Energi di atas Catatan Harian). Kegunaannya jelas yaitu menuntun hidupmu menjadi lebih sejahtera dan lebih sukses dari sekarang.
Kamis, 08 Agustus 2013
Kilas Balik Energi di Atas Catatan Harian
Aku tak tahu darimana harus memulai tulisan ini. Kucoba menyusun outline, tak bisa. Persoalannya terlalu banyak yang ingin kutulis dan kusampaikan. Akhirnya kutulis saja apa yang ada dalam fikiranku hingga jadinya seperti ini.
Kamis, 11 Juli 2013
Buku "Energi di atas Catatan Harian"
Tebal : 270 halaman
Penerbit : Wahana Ide Pro
E- mail : wahanaku@rocketmail.com
Sabtu, 17 Maret 2012
Membaca
Enggak masalah mau baca novel, buku puisi, kumpulan cerpen, esai, buku filsafat, buku sejarah ... yang penting kita membaca.
Rabu, 28 Oktober 2009
Buku Bulan Ini
Buku-buku yang kubaca bulan ini:
Justice Not For All (FX. Adji Samekto), Muhammad Marx Marhaen (Jeanne S. Mintz), Biarkan Hukum Mengalir (Satjipto Rahardjo), Shaidul Khatir (Ibnu Al Jauzy), Islam Itu Agama Perlawanan (Eko Prasetyo), Siyathul Qulub (Aidh Al Qarni), NU Dan Neoliberalisme (Nur Kholik Ridwan), Teori Hukum Kritis (Roberto M. Unger), Cita Humanisme Islam (G. A. Mahdisi).
-
Pada abad ke-4 hingga abad ke-7 di wilayah Jawa Barat terdapat kerajaan bercorak Hindu-Budha yaitu kerajaan Tarumanagara yang dilanju...
-
Ada dua istilah, yakni Logical Framework (LF atau Logframe) dan Logical Framework Approach (LFA) yang terkadang membingungkan. LogFr...
-
T ahapan keputusan adalah tahapan dalam manajemen rantai pasokan untuk mengambil tindakan atau keputusan yang terkait dengan beberapa pro...