Selasa, 22 November 2022

Menggelisahkan Jiwa

Wahai diriku.. Sesungguhnya berbuat tidak baik tidak akan menenangkan jiwamu karena nurani manusia akan selalu condong kepada kebaikan. Maka jika engkau mengerjakan maksiat dan perbuatan tak baik pasti akan merasakan keresahan dalam hatimu.

Wahai diriku.. rasa tidak nyaman itu adalah bagian dari rasa takutmu kepada Allah. Bahkan mungkin bisa muncul penyesalan yang menghimpit dada.

Maka bersyukurlah jika engkau masih merasakan kegelisahan saat engkau ingin berbuat tak baik. Hingga engkau mengurungkan niat jelek itu lalu mengucap istighfar.

Bersyukur pulalah engkau jika terlanjur berbuat kemunkaran namun di akhirnya engkau menangis. Menumpahkan air mata dengan tersedu-sedu. Memohon pada Allah untuk berkenan mengampuni kebodohan yang engkau lakukan. Sesali kekhilafan yang terjadi.

Wahai diriku.. takutlah engkau jika tidak merada gelisah saat melakukan hal tak baik. Karena itu pertanda hatimu mulai mengeras. Hatimu mulai tertutup debu. Nuranimu bisa jadi mulai jauh dari hidayah Allah.

Jika sempat menyadarinya, maka engkau tak boleh membuang waktu untuk menghindari atau menyesali jika telah terjadi. Engkau mesti segera memohon dengan penuh iba kepada Allah, agar hati kembali disesaki kegelisahan bila keinginan berbuat buruk terlintas di benakmu. Karena engkau harus gelisah untuk bisa terhindar dari perbuatan yang tidak baik.

Tidak ada komentar: