Kamis, 21 Agustus 2014

Visi dan Cita-cita


Pemimpi adalah penyelamat dunia. Semua dunia yang terlihat ditopang oleh yang tak terlihat. Orang yang menghargai penglihatan yang indah, dan memiliki cita-cita yang tinggi di hatinya, suatu saat akan menyadari hal itu.
Visi Anda adalah janji akan suatu hari nanti. Prestasi terbesar pada awalnya dan untuk sementara adalah sebuah mimpi. Mimpi adalah bibit realitas.
Keadaan yang tidak mengenakkan bisa diatasi dengan merasakan dan berjuang menuju kondisi ideal.
Anda akan selalu tertarik pada apa yang paling Anda cintai. Anda akan menjadi sekecil keinginan yang mengendalikan Anda, atau sama besarnya dengan aspirasi dominan Anda. Ceroboh, bodoh dan malas berbicara tentang keberuntungan, keberuntungan dan kesempatan. Mereka tidak melihat cobaan, kegagalan dan perjuangan manusia yang mencapai kekayaan, intelek atau kesucian. Mereka tidak memiliki pengetahuan tentang pengorbanan, usaha dan usaha iman yang terakhir dalam mengatasi rintangan mimpi mereka. Mereka tidak tahu kegelapan atau sakit hati.
Hadiah, kekuatan, materi, kekayaan intelektual dan spiritual adalah hasil usaha. Mereka adalah pikiran yang telah selesai, tujuan yang telah tercapai, dan visi yang telah terwujud. Visi yang Anda muliakan dalam pikiran Anda, cita-cita yang Anda tonjolkan di hati Anda, inilah yang akan Anda bangun dan anda wujudkan dalam hidup ini.

Minggu, 17 Agustus 2014

Berakhirnya Suatu Bangsa

"Sepanjang sejarah banyak bangsa telah mengalami kekalahan fisik, tetapi itu tidak pernah menandai akhir suatu bangsa. Namun ketika suatu bangsa telah menjadi korban kekalahan psikologis, maka itu menandai berakhirnya suatu bangsa."

Ibnu Khaldun